Kantor Desa Mekarjaya, Kecamatan Purwasari, Kabupaten Karawang ditutup total hari lantaran salah satu pegawainya terkonfirmasi positif COVID-19. Selama tiga hari, kantor desa tersebut tidak menerima pelayanan masyarakat.
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Karawang dr. Fitra Hergyana, Sp.KK menuturkan, kejadian bermula saat rapat di kantor Desa Mekarjaya, Senin (27/9). Seorang peserta rapat bergejala demam namun tetap memaksakan diri hadir di rapat.
“Sebelum rapat dilakukan rapid antigen, (hasilnya) positif. Lalu dilakukan tes PCR (hasilnya) positif,” kata Fitra, Rabu (29/9).
Peserta rapat tersebut kemudian menjalani isolasi mandiri sesuai protokol yang berlaku. Selebihnya, Satgas Penanganan COVID-19 melakukan tracing ke para peserta rapat lain. 19 orang yang berinteraksi dengan pasien positif tersebut kemudian dites antigen.
“Alhamdulillah (hasilnya) antigen negatif,” sambung dr. Fitra.
Meski begitu, ke-19 orang ini harus menjalani isolasi mandiri. Lima hari ke depan, mereka juga akan menjalani tes PCR.
Khawatir timbul klaster, kantor desa akhirnya ditutup selama tiga hari. Sampai berita ini ditulis, kantor desa masih ditutup.
Sementara itu, berdasarkan laporan harian Satgas Penanganan COVID-19 di Karawang, sampai hari ini Rabu (29/9), ada 14 orang yang sedang menjalani perawatan karena terkonfirmasi positif COVID-19. 11 orang di antaranya menjalani isolasi mandiri. Selama pandemi sampai hari ini, terdapat 43.316 warga Karawang yang terkonfirmasi positif, 1.841 orang di antaranya meninggal dunia.
Komentar